Selasa, 23 Agustus 2011

Aku Punya Kelainan

            TC, aku ingin kamu menolongku. Aku punya masalah pribadi yang sangat menggangguku.
            Aku duduk di bangku STM jurusan Mesin, kelas 2. Setahun yang lalu, saat aku duduk di kelas 1, aku merasa ada yang aneh dalam diriku. Aku suka sama temanku yang sesama jenis.  Aku jadi ngerasa aku ini homo.  Rasa suka itu semakin hari semakin menggebu. Aku selalu ingin bertemu dengannya. Ada perasaan  bahagia begitu kalau aku bisa bertemu dengan cowok itu.  Ada perasaan senang juga kalau aku berada di  antara teman-teman cowok. Setelah itu aku jadi takut dengan keadaanku. Aku takut dengan ketidaknormalanku. Ada kontradiksi dalam perasaanku. Aku khawatir, kelak dewasa nanti aku masih menyukai cowok. Aku ingin menghilangkannya tapi sulit.  Padahal, ketika SMP aku  tidak punya rasa aneh seperti itu. Aku normal-normal saja. Aku juga pernah suka sama seorang cewek.  Sehingga karena kelainanku ini aku dijauhi sama teman-teman cowok.  Sepertinya mereka takut sama aku. Aku jadi sulit  mencari teman padahal di  sekolahku kan kebanyakan cowok.  Dengan siapa lagi berteman kalau tidak dengan cowok-cowok itu? Parahnya lagi, aku ini jadi bersikap  kecewek- cewekan. Aku heran perilakuku kok jadi berubah. Gimana ya? Apakah aku bisa normal kembali dan suka sama cewek?  Aku jadi minder.
Uman
TC. Uman, sejak kecil kamu dilahirkan  sebagai seorang cowok, bukan cewek. Terbukti waktu SMP kamu bisa menyukai seorang cewek. Itu tandanya kamu anak normal. Tanam dalam-dalam dalam benak kamu bahwa kamu normal. Kamu cowok. Persoalan kamu sekarang kok berubah jadi suka dengan seorang cowok, itu disebakan karena pergaulan.  Kamu bisa menjadi suka dengan mereka karena kamu setiap hari bergaul dengan mereka,   apalagi kalau mereka punya kemampuan yang membuatmu kagum. Sebab cowok juga punya hormon cewek lho.  Jangan dipelihara perasaanmu yang suka sama  cowok. Perasaan itu akan berlanjut parah kalau kamu tidak segera melawannya. Segeralah mencari pacar agar kamu tidak lagi menyukai cowok. Usahakan melihat kelebihan cewekmu dan cewek-cewek lain sehingga kamu bisa mengaguminya. Kamu juga mesti menghilangkan sikapmu yang seperti cewek.  Sikap itu  muncul karena kamu suka sama cowok, sehingga secara tak sadar kamu bersikap seperti cewek.  Kamu pasti bisa  Usman, karena kamu cowok. Kalau kamu tidak bisa menguasai diri dan perasaanmu, datanglah segera ke psikolog  agar mereka mengarahkanmu. Jangan lupa berdoa minta pertolongan Tuhan ya.


AKU GROGIAN
            TC, aku punya sifat yang bisa  membuatku malu sendiri. Aku juga punya semangat menggebu-nggebu. Begini ceritanya,
            Beberapa waktu lalu di sekolahku ada berbagai lomba saat acara 17 Agustus. Di antaranya lomba berpidato. Aku  termasuk salah satu yang mendaftar di lomba itu.  Aku pun mempersiapkan naskah yang akan aku pidatokan. Aku hafalkan sampai  hafal di luar kepala karena pada waktu pidato kami tidak diperbolehkan membaca naskah. 
Ketika tiba saatnya aku maju di atas panggung, aku tiba-tiba menjadi grogi. Jantungku berdetak keras. Aku tambah grogi melihat penonton berjubel di depan. Dan tiba-tiba saja naskah pidato yang sudah aku hafal  lupa sama sekali.  Ditambah lagi teman-teman bertepuk tangan kencang-kencang menyambut pidatoku. Mungkin mereka mau menyemangatiku. Tapi aku malah lupa sama sekali karena tepuk tangan itu. Aku tambah malu ketika  teman-teman mentertawakanku.  Gimana ya supaya nggak grogian.
Ani
TC. Ani,  kamu tidak sendiri kok. Penyanyi profesional pun masih suka grogi ketika harus naik pentas dan berhadapan dengan banyak penonton. Ada perasaan khawatir, deg-deg-an dan sebagainya. Apalagi dalam situasi lomba seperti yang kamu alami. Para peserta  lomba yang sering  menjadi juara 1 pun selalu dihinggapi demam panggung.  Tetapi perasaan itu biasanya akan hilang begitu sudah berada di atas panggung dan beraksi.  Persoalan tiba-tiba kamu menjadi  lupa naskah yang sudah kamu hafalkan, itu hanya kurang latihan saja kok.   Nah, sebelum naik panggung, pikirkan hal-hal  yang positif biar pikiran tidak tegang.  Jangan memikirkan nanti kalau  lupa gimana, kalau tidak bagus gimana.  Pikiran-pikiran negatif seperti itu  malah  merugikanmu. Kalau kamu berpikir hal-hal positif maka  kamu akan rileks dan kamu akan bisa mengatur semuanya, termasuk pikiran kamu.  Belajarlah tampil di depan umum. Tidak hanya pidato. Kalau kamu bisa menyanyi, menyanyilah. Ikutilah  berbagai lomba yang kamu mampu untuk meningkatkan kepercayaan dirimu.

PACAR MEMINTAKU BERUBAH
            TC, aku punya pacar yang usianya lebih  tua dari aku.  Beda usia kami kira-kira 10 tahun deh. Cowokku baik banget. Dia sayang dan perhatian sama aku.  Sebaliknya aku pun juga sayang sama dia. Tapi ada yang dia  tidak suka dari aku. Katanya aku nih kayak anak kecil. Tingkahku kayak anak SMP. Kaget juga aku dibilang gitu. Aku pikir, ya itulah diriku. Aku  memang suka bercanda dengan teman-temanku. Aku nih  kalau bercanda suka lupa, suka kelewatan gitu deh. Mumpung  masih remaja kan?   Tapi cowokku minta agar aku bersikap lebih dewasa. Wah gimana ya. Apa aku bisa?  Lha wong sikap itu nggak aku buat-buat kok.  Aku ingin menjadi diriku sendiri, tapi aku juga tak ingin pacar meninggalkanku.
Nissa
TC. Mesti kamu maklumi itulah  risiko kalau punya pacar dengan beda usia yang cukup jauh. Jadi, kamu mesti siap ya, Nissa. Bisa dimaklumi kalau kalau pacar kamu menginginkan kamu bersikap seperti wanita seusianya. Kamu mesti bisa menyesuaikannya.  Permintaan pacarmu agar kamu bersikap lebih dewasa, ada baiknya juga kok. TC rasa itu hal positif yang diminta pacar kamu. Untuk menghilangkan kebiasaanmu yang suka bercanda kelewatan,  mungkin sulit. Tapi minimal kamu bisa menguranginya.  Kalau bercanda juga mesti lihat situasi. Kalau ada pacar, bercandanya jangan kelewatan.  Kamu mesti bisa mengerem kebiasaanmu bercanda kelewatan demi menghormati pacar. Karena cowok manapun akan malu kalau melihat ceweknya bercanda kelewat batas di depannya. Ikuti saja deh demi kebaikanmu juga. 

Laporkan Pelanggaran



Tidak ada komentar:

Posting Komentar