Test Cinta
Dia
suka jalan bareng sama kamu, dia suka pulang sekolah bareng kamu, dia suka pinjam buku catatanmu, dia tidak pernah
menolak kalau kamu minta bantuan. Dia
baik banget. Tapi, dia tidak juga
menyatakan cintanya. Dia juga tidak menunjukkan tanda-tanda suka. Bingung deh,
naksir enggak sih? Sudah tak tahan nih pengin mendengar kata cinta terlontar dari bibirnya. Seandainya saja dia
nembak di Hari Valentine ....wow wow wow .... Uppss ...
tak perlu berangan-angan. Test deh dengan kuis. Di bawah ini ada perumpamaan
peristiwa. Kira-kira bersikap bagaimana si Dia yang kamu taksir itu. Pilih
jawabannya : a, b atau c.
Kamu suka apa tidak, sih? Gemes deh! |
- Bagaimana cara dia berteman dengan lawan jenis :
- Berteman dengan perempuan yang lebih muda.
- Cuma berteman dengan satu perempuan tapi sudah lebih dari 6 bulan.
- Berteman dengan beberapa perempuan tapi sepertinya cuma teman biasa. Tidak ada satu pun yang dipilh jadi pacarnya.
- Ketika jalan-jalan denganmu dan teman-temanmu yang perempuan, dia :
- Lebih suka ngobrol akrab dengan teman-temanmu yang lain.
- Berlaku genit pada semua teman perempuan.
- Dia hanya mau ngobrol denganmu.
- Ketika kamu pergi ke toko, kamu bertemu dia bersama teman-temannya. Ketika melihatmu, dia :
- Bilang, ”Hai” tapi tidak mendekatimu namun malah ngobrol dengan temannya.
- Membisikkan sesuatu kepada teman-temannya dan kemudian mereka tertawa-tawa. Sepertinya mereka membicarakanmu.
- Meninggalkan temannnya, lalu mendekatimu dan bicara denganmu. Dia bertanya kamu pergi sama siapa. Setelah itu dia baru balik menemui teman-temannya.
- Kamu dan dia sedang makan kacang goreng di lapangan basket. Tiba-tiba kacang gorengmu tumpah semua, dia :
- Tertawa keras-keras. Dia malah melemparkan kacang goreng yang di makannya ke atas, lalu menangkap dengan mulutnya.
- Menawarkan kepadamu kalau kamu mau dia akan membelikanmu kacang goreng yang baru di kantin.
- Menawarkan kacang goreng yang dimakannya kepadamu. Dia bilang, kacang goreng ini untuk dimakan kamu dan dia.
- Kamu sedang ngobrol dengannya di kelas atau di tempat kursus. Obrolan kalian meresahkan. Saat guru menyuruh kalian berdua diam, dia :
- Tertawa cekikikan dan malah menyalamimu karena kalian berhasil mengganggu pelajaran yang membosankan.
- Ngomel keras-keras kepadamu dan mengatakan kamu tidak bisa diam. Dia malah menyalahkanmu.
- Sepenuhnya membela dirimu, bahkan bilang. ”Cuma tanya soal nonor 3 kok, Bu!” Dia berlagak jadi pahlawanmu deh.
- Kalian sedang nonton bioskop bersama, ketika ada scene yang menyeramkan, dia
- Menakut-nakutimu dan menggoncang-goncangkan bahumu saat tokoh menyeramkan tampil di layar.
- Membiarkan mukamu terbenam di dadanya, tapi kemudian cepat-cepat tak peduli apa yang telah terjadi. Cuek.
- Memegang tanganmu sampai rasa takutmu hilang. Seolah-olah ingin melindungimu. Padahal nggak penting banget.
- Kalian sedang olahraga bersama teman-teman. Tiba-tiba kamu terpeleset dengan muka terjerembab, dia :
- Melebur bersama teman-temannya, tertawa-tawa dan malah mengejekmu badut.
- Berteriak-teriak apakah kamu tidak sakit, tapi tetep melanjutkan olahraga bersama teman-temannya. Cuek
- Berlari mendekatimu dan membersihkan rumput-rumput yang menempel di pantatmu
- Dia mengantarkanmu pulang jalan kaki setelah acara sekolah di malam hari. Sesampainya di depan rumah, dia :
- Mengantarkanmu sampai di depan pintu dan bilang sampai jumpa lagi, ya.
- Masuk rumah dan ngobrol bersama orangtuamu.
- Mulai gugup saat kamu bilang, ”Terimakasih ya sudah mau mengantarkanku.”
- Kamu menghabiskan akhir pekan di rumah nenekmu. Lalu kamu kirim SMS padanya, dia :
- Mengabaikan SMSmu.
- Mengirimkan SMS balik 10 menit kemudian. Isi SMSnya menanyakan liburan kamu.
- Langsung menelponmu dan menanyakan kapan kamu balik karena dia merasa bosan kalau tidak ada kamu.
- Hari ini adalah hari ulangtahunmu. Dia :
- Merencanakan datang ke rumahmu usai pulang sekolah.
- Telefon kamu pagi-pagi buta agar kamu tahu bahwa dialah orang pertama yang memberimu ucapan selamat.
- Memberimu ucapan selamat ulangtahun di sekolah lalu pergi meningalkanmu. Dari sikapnya tampak dia salah tingkah dan mati gaya.
Cek hasilnya di bawah ini :
Kalau banyak a : Cuma teman
baik
Hasil yang sangat tidak kamu harapkan.
Kenyataannya tidak tanda-tanda dia
naksir kamu. Tak perlu bersedih. Namanya hati tak bisa dipaksa. Jadikan dia
teman baikmu saja. Bisa dimanfaatkan kan?Tapi kalau kamu masih mengharapkan
cintanya, jangan memperlihatkan rasa sukamu. Berlagaklah tidak butuh. Mungkin
suatu saat pikirannya akan berubah, dia menjadi suka kamu. Tetapi jangan
terlalu lama menunggu ya! Rugi waktu.
Kalau banyak b : Mungkin dia
sayang
Dia menyadari bahwa kamu adalah
teman spesialnya. Tapi sangat sukar untuk menyimpulkan apakah dia mencintaimu
sebagai teman atau dia benar-benar sedang jatuh cinta atau ingin
membangun cinta denganmu. Mungkin juga dia masih bingung dengan perasaannya. Jangan memaksanya mengambil keputusan tergesa-gesa, sebab hal
yang harusnya baik malah bisa jadi kacau. Tunggulah Bisa jadi suatu saat dia suka kamu.
Sabar saja selama dia belum punya pilihan.
Kalau banyak c : Benar-benar
ingin jadi pacarmu
Jelas banget kamu berdua
bisa jadian. Sikapnya yang gugup mengungkapkan
perasaannya yang berubah padamu. Dia pengin kamu tidak hanya sekedar
teman. Kalau kamu sudah siap, tidak perlu
ragu-ragu memberikan perhatian lebih padanya. Tinggal tunggu waktu kamu bakal
ditembak. Mungkin dia masih menyusun stategi dengan peluru apa dia menembakmu.
Moga aja aku ditembak di Hari Valentine |
Beberapa Tanda Si Dia suka kamu :
1. Dia menelponmu, kirim SMS lebih dari 2
kali dalam sehari dengan isi yang nggak
penting banget. Kayaknya sih dia pengin kontak kamu saja.
2. Dia banyak bertanya tentang dirimu,
keluargamu, hobimu, apa yang kamu kerjakan kemarin, pokoknya dia ingin tahu
banget soal kamu. Mungkin juga kamu mendengarnya dari temanmu kalau dia bertanya soal kamu melulu.
3. Dia punya banyak alasan untuk berusaha
menyentuhmu. Mungkin dia mendorongmu atau berusaha menyinggungmu. Makanya kalau
didorong cowok jangan cepat marah, ya. Mungkin dia suka kamu.
4. Dia tidak antusias mendengarkan berita
seleb yang kamu ceritakan padanya. Tetapi dia lebih suka mendengarkan cerita
tentang dirimu.
5. Dia tiba-tiba muncul di tempat yang
selalu kamu kunjungi secara mendadak, misalnya di bus yang sering kamu tumpangi, di kantin atau
di tempat kursus kamu.
6. Tiba-tiba dia ada di tempatmu beraktifitas
berikut motornya. Dia menawarkan ingin mengantarkanmu dengan alasan kebetulan
dia lewat dekat rumahmu.
7. Tiba-tiba dia ke rumahmu bersama temannya
dengan alasan pinjam buku catatan. Padahal harusnya bisa pinjam temannya yang
laki-laki.
8. Alasan-alasan gombal lain yang nggak masuk akal dan nggak
penting banget.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar